Korea memiliki makanan khas yang disajikan selama musim panas. Di antara yang pernah dicicipi oleh penulis saat berkunjung ke Korea pada 2023 adalah Naengmyeon atau mie dingin. Semangkuk mie dingin dibandrol mulai dari sembilan ribu won
Bagi sebagian warga Indonesia, mie dingin bukan santapan yang akrab di telinga. Sebab jenis makanan ini tidak ada di Indonesia. Selain itu, orang Indonesia terbiasa menyantap mie dalam keadaan panas.
Saat pertama kali penulis memesan Naengmyeon di sebuah kedai makanan di Daejon, ada sedikit rasa ragu. Ketika makanan disajikan oleh pramusaji, mie disajikan dengan es dalam mangkuk dan timun. Ketika suapan pertama mendarat di mulut, rasanya mengejutkan. Tidak seburuk perkiraan, melainkan sangat menyegarkan seperti rujak. Makanan ini benar-benar cocok dimakan saat musim panas di Korea.
Makanan lainnya yang bisa dicicipi saat musim panas di Korea adalah bingsoo atau bingsu. Ini adalah dessert yang berupa es dengan potongan buah segar seperti mangga. Bingsoo rasanya manis dan menyegarkan.
Bingsoo dan Naengmyeon adalah makanan halal sehingga turis muslim tidak perlu ada rasa khawatir saat menikmatinya.
![](/file/thumbnail.do?img_physical=2024516115731808.jpeg)
Sejumlah minimarket Korea, biasa menjual es batu yang disajikan dalam gelas-gelas plastik. Pembeli bisa membeli minuman apa saja seperti jus atau kopi, lalu dituangkan ke es batu dalam gelas tersebut. Praktis sekali dan rasanya sangat menyegarkan di minum saat cuaca di luar ruangan terik.
Bicara soal minimarket, saat musim panas biasanya minimarket-minimarket di Korea akan memberikan diskon produk-produk es krim. Seperti es krim Häagen-Dazs yang biasa memberikan diskon buy one get one. Gerai es krim Baskin-Robbins, juga biasanya memberikan penawaran khusus.
Selama musim panas, makanan seperti odeng atau oemuk jarang ditemukan atau tidak seramai saat musim dingin. Sedangkan beberapa kedai, biasanya mengganti menu jjampong atau mie seafood dengan Naengmyeon selama musim panas.
Selain kuliner, musim panas di Korea juga identik dengan festival bunga. Di antara bunga yang bermekaran saat musim panas adalah bunga matahari. Akan tetapi, festival bunga ini terkadang waktu penyelenggaraannya tergantung pada kondisi iklim. Di Provinsi Gangwon-do, festival bunga matahari biasa diselenggarakan setiap Juli.
![](/file/thumbnail.do?img_physical=2024516115953288.jpeg)
Musim panas di Korea tak sama dengan panasnya udara Jakarta. Musim panas di Korea pada tahun lalu saat penulis berkesempatan berkunjung ke Korea, suhunya lebih menyengat dan bisa membuat sakit kepala. Artinya, jika keluar rumah tanpa topi atau payung, siap-siap dihantam sakit kepala.
Sedangkan suhu panas Jakarta, membuat badan mudah berkeringat, namun tidak membuat sakit kepala.
Musim panas di Korea berlangsung pada Mei sampai Agustus. Bagi pelancong yang tidak kuat dengan suhu dingin, maka jalan-jalanke Korea saat musim panas adalah pilihan tepat. Terlebih, waktu siang menjadi lebih panjang saat musim panas.
How about this article?
- Like1
- Support0
- Amazing0
- Sad0
- Curious0
- Insightful0